ROKAN HULU, KUJANGPOST.com —
Lautan manusia memadati kompleks Pondok Pesantren Darussalam Kabun, Ahad 13/07/2025, saat ribuan jemaah Tarekat Naqsyabandiyah dari Aceh, Jambi, Sumatera Barat, dan Riau menghadiri Haul ke-37 Abuya Syekh Haji Aidarus Abdul Ghany El-Chalody yang dirangkai dengan Milad ke-69 Ponpes Darussalam. Momentum spiritual tahunan ini menjadi magnet bagi ulama besar Sumatera, tokoh tarekat, hingga anggota DPR RI dan DPRD Riau, mempererat silaturahmi ribuan jamaah dalam satu ikatan ukhuwah di bawah naungan “Rabithah Darussalam”.
Dalam suasana penuh doa dan keberkahan, Pimpinan Ponpes Darussalam Buya H. Alaidin At-Thory Aidarus, Lc., mengumumkan rencana pembangunan Rabithah Darussalam di Pekanbaru sebagai pusat kegiatan tarekat, sosial, dan pendidikan. “Ini menjadi hadiah istimewa bagi seluruh jemaah Naqsyabandiyah untuk memperluas syiar dan perjuangan Abuya Syekh Aidarus ke seluruh penjuru Nusantara,” ujarnya, disambut takbir para jamaah.
Turut hadir dalam kegiatan ini Anggota DPR RI Komisi I Dr. Syahrul Aidi Maazat, Lc., M.A., Wakil Ketua DPRD Rohul Mohd. Aidi, SH, Anggota DPRD Provinsi Riau H. Adam Syafaat, MA, Ketua Umum MUI Riau Prof. Dr. H. Ilyas Husti, MA (diwakili Ketua Harian dan Sekretaris MUI Riau), Kapolsek Kabun AKP Efendi Lupino, S.H., Camat Kabun Anang Perdhana Putra, S.STP., para alumni, santri, serta tokoh masyarakat yang larut dalam suasana khidmat.
Wakil Ketua DPRD Rohul Mohd. Aidi, SH, mengapresiasi kegiatan ini sebagai momentum penting yang selalu dinanti masyarakat. “Haul ke-37 dan Milad ke-69 Ponpes Darussalam bukan sekadar acara rutin, tetapi menjadi kesempatan berharga untuk bersilaturahmi, berkumpul dengan alim ulama, serta mendapatkan keberkahan dan ilmu demi memperkuat ukhuwah dan membangun Rokan Hulu yang lebih baik,” ujarnya.
Haul dan Milad ini menjadi bukti konsistensi Ponpes Darussalam dalam menjaga nilai-nilai tasawuf, pendidikan Al-Qur’an, serta perjuangan tarekat untuk mendidik generasi berilmu dan berakhlak mulia, demi membumikan ajaran Abuya Syekh Aidarus di era modern.
Penulis: Ermiza Indah Pusvitanty
