Rokan Hulu | KUJANGPOST.com-Keluarga besar Pondok Pesantren SMP IT Al Izzah Boter bersama masyarakat umum melaksanakan shalat sunnah ghaib pada Selasa pagi (07/10/2025). Kegiatan ini digelar sebagai bentuk doa dan solidaritas bagi para syuhada santri Pondok Pesantren Al Khaziny Sidoarjo yang wafat dalam tragedi ambruknya bangunan pesantren beberapa waktu lalu.
Pelaksanaan shalat sunnah ghaib tersebut langsung dipimpin oleh Buya Dr. (H.C.) H. Yuli Hesman, S.Ag., M.Pd. Suasana penuh haru dan kekhusyukan menyelimuti seluruh jamaah yang hadir, baik dari kalangan santri, guru, maupun masyarakat sekitar.
Kepala Sekolah SMP IT Al Izzah, Ustadz Ari Ansori, S.Ag., menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh jamaah yang telah berpartisipasi dan menunjukkan empati dalam kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini bukan hanya bentuk doa, tetapi juga wujud kebersamaan umat Islam dalam merasakan duka dan saling mendoakan,” ujar salah satu pengurus pesantren.
Ungkapan tersebut ditujukan sebagai bentuk kepedulian dan doa bagi para santri serta keluarga besar Pondok Pesantren Al Khaziny Sidoarjo yang sedang tertimpa musibah.
Dalam kesempatan itu, Buya Yuli Hesman juga menyampaikan pesan agar setiap musibah dijadikan sebagai pelajaran berharga untuk memperkuat keimanan dan kepedulian sesama.
“Setiap ujian adalah cara Allah menguatkan kita. Mari terus panjatkan doa untuk saudara-saudara kita di Al Khaziny, semoga para santri yang berpulang husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tutur Buya Yuli dengan penuh haru.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tumbuh rasa empati, persaudaraan, dan kepedulian sesama umat Islam, khususnya di kalangan santri agar selalu saling mendoakan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah.