RUMBAI | KUJANGPOST.com –
Dalam semangat merayakan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Rumbai menggelar kegiatan penyembelihan hewan kurban, Sabtu (07/06/2025). Acara ini digelar mulai pukul 07.30 WIB di area pendopo Lapas, dengan suasana penuh kekhidmatan dan kebersamaan.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), keluarga WBP, serta seluruh jajaran petugas Lapas. Pelaksanaan kurban ini juga menjadi bagian dari arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Riau, Maizar, sebagai bentuk kepedulian dan pembinaan spiritual di lingkungan pemasyarakatan.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat penting, antara lain Pembina Keamanan Ahli Madya Agus Pritiatno yang mewakili Kakanwil Ditjenpas Riau, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIB Rumbai Reinhards Indra Pitoy, pejabat struktural eselon IV dan V, petugas pengamanan, staf, serta petugas piket Hari Raya. Kehadiran mereka mempertegas dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan keagamaan yang sarat nilai kemanusiaan ini.
Sebanyak tiga ekor sapi dan empat ekor kambing disembelih oleh panitia kurban yang terdiri dari para pegawai Lapas. Daging kurban kemudian dibagikan secara merata kepada para WBP, masyarakat sekitar lingkungan Lapas sebanyak 20 bungkus, serta keluarga WBP sebanyak 20 bungkus.
“Idul Adha bukan sekadar ritual keagamaan, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan antar sesama, menumbuhkan empati, dan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk di lingkungan pemasyarakatan,” ujar Reinhards Indra Pitoy, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIB Rumbai.
Pelaksanaan kegiatan ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan serta Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI Nomor: SEK.UM.06.01-05 tentang Pedoman Kegiatan Idul Adha 1446 H/2025 M.
Reinhards menambahkan bahwa seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar, tertib, aman, dan kondusif. Ia juga menegaskan bahwa momen seperti ini sangat penting dalam membangun karakter spiritual dan sosial WBP.
“Ini menjadi wujud nyata semangat kebersamaan dan kepedulian, sekaligus memberikan kesempatan bagi Warga Binaan untuk merasakan makna Idul Adha secara lebih mendalam dan penuh makna,” tutup Reinhards.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Lapas Narkotika Kelas IIB Rumbai kembali menegaskan komitmennya dalam membina dan mendekatkan Warga Binaan kepada nilai-nilai kemanusiaan dan keagamaan yang luhur.