BudayaRiauRokan Hulu

Gran Final Lomba Lagu Melayu Rohul Meriahkan Penabalan Raja Luhak Rambah

62
×

Gran Final Lomba Lagu Melayu Rohul Meriahkan Penabalan Raja Luhak Rambah

Sebarkan artikel ini
{"data":{"pictureId":"7be7a4f709b24472a184a8137d8d5ed6","appversion":"7.2.0","stickerId":"","filterId":"","infoStickerId":"","imageEffectId":"","playId":"","activityName":"","os":"android","product":"retouch","originAppId":"7356","exportType":"","editType":"","alias":"","enterFrom":"enter_launch","capability_key":[],"effect_type":"tool","effect_id":"tool"},"source_type":"hypic","tiktok_developers_3p_anchor_params":"{"client_key":"awgvo7gzpeas2ho6","template_id":"","filter_id":[],"capability_key":[]}"}

Rokan Hulu | KUJANGPOST.com – Semarak budaya Melayu menggema di Taman Kota Pasir Pangaraian, Selasa (07/10/2025) malam, saat masyarakat Rokan Hulu menyaksikan delapan finalis terbaik berlaga di Gran Final Lomba Lagu Melayu Kabupaten Rokan Hulu. Acara ini digelar bersempena Penabalan Raja Luhak Rambah, memadukan hiburan dan pelestarian seni budaya lokal.

Raja Yang di-Pertuan Besar Rokan Hulu, Dr. H. Tengku Afrizal Dachlan, MM, Gelar Sultan Zainal, Camat Rambah H. Sulfan Alwi, SP, Lurah Pasir Pangaraian Haves Hendarwan, Jamhur Poti, SE, M.Si, serta tokoh adat, pemuda, dan masyarakat hadir menyaksikan malam puncak. Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rokan Hulu, mewakili Kepala Dinas, bersama Kabid Kebudayaan, turut memantau jalannya acara. Pengamanan dijaga ketat oleh personel Satpol PP sehingga suasana berlangsung aman dan tertib.

Delapan finalis empat putra dan empat putri lolos dari seleksi 19 peserta sebelumnya. Satu per satu mereka menampilkan lagu-lagu Melayu yang sarat nuansa tradisi dan modernitas, menunjukkan kemampuan terbaik dalam membawakan seni musik daerah.

Dalam sambutannya, Raja Yang di-Pertuan Besar Dr. H. Tengku Afrizal Dachlan menyampaikan apresiasi terhadap generasi muda yang aktif melestarikan budaya melalui musik dan lagu. “Lomba ini bukan sekadar hiburan, tetapi bagian dari rangkaian Penabalan Raja Luhak Rambah sekaligus upaya menjaga dan menghidupkan nilai-nilai seni budaya daerah,” ujarnya.

Jamhur Poti, SE, M.Si menambahkan, “Kami mengundang seluruh masyarakat Rambah untuk hadir menyaksikan pentas seni dan keanekaragaman kesenian tradisional Luhak Rambah. Jangan lewatkan acara puncak penabalan Raja Luhak Rambah pada Kamis mendatang.”

Dewan juri akan mengumumkan pemenang lomba bersamaan dengan perayaan puncak Penabalan Raja Luhak Rambah pada Kamis (9/10/2025). Rangkaian kegiatan budaya akan dilanjutkan Rabu (8/10/2025) malam dengan pertunjukan Bekoba dan Tarian Tor-tor dari Mandailing, sebagai simbol persaudaraan dan keberagaman budaya di Rokan hulu.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *