PEKANBARU, KUJANGPOST.com – Kamis (13/3/2025) menjadi malam yang penuh makna di halaman Masjid Al-Adzim, Polda Riau. Di tengah suasana Ramadan yang syahdu, Kapolda Riau, Irjen Muhammad Iqbal, menggelar acara buka puasa bersama dengan para wartawan mitra Polda Riau. Namun, lebih dari sekadar buka bersama, momen ini juga menjadi perpisahan hangat sebelum Irjen Iqbal resmi mengakhiri masa jabatannya.
Sejak sore, halaman masjid dipenuhi kehangatan silaturahmi antara kepolisian dan insan pers. Sebelum adzan Maghrib berkumandang, jajaran Polda Riau turut membagikan takjil kepada masyarakat di depan Mapolda Riau, Jalan Pati mura. Gestur sederhana ini bukan sekadar tradisi Ramadan, tetapi juga wujud kepedulian dan kebersamaan antara kepolisian dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto, menekankan pentingnya hubungan erat antara kepolisian dan media.
“Media adalah mitra strategis dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat. Terima kasih atas kerja sama yang luar biasa selama ini. Kami berharap sinergi ini terus terjaga, bahkan setelah adanya pergantian kepemimpinan,” ujar Kombes Anom.
Suasana semakin emosional ketika Irjen Muhammad Iqbal menyampaikan kata perpisahannya. Dengan nada penuh haru, ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para wartawan yang telah bersamanya selama lebih dari tiga tahun menjabat sebagai Kapolda Riau.
“Besok saya akan melaksanakan serah terima jabatan. Terima kasih atas kebersamaan yang luar biasa selama ini. Saya berharap teman-teman media semakin sukses dalam berkarier dan terus menjadi jurnalis yang profesional serta berintegritas,” tutur Irjen Iqbal.
Mendengar pernyataan itu, banyak wartawan yang hadir tak kuasa menyembunyikan rasa haru. Irjen Iqbal memang dikenal sebagai sosok pemimpin yang terbuka terhadap kritik dan selalu menjaga komunikasi yang baik dengan media. Kepergiannya meninggalkan kesan mendalam bagi para jurnalis yang selama ini bekerja sama dengannya.
Sejumlah wartawan pun berharap agar Kapolda Riau yang baru nantinya dapat meneruskan tradisi komunikasi terbuka dan harmonis antara kepolisian dan media.
“Pak Iqbal selalu terbuka dengan kami. Semoga penggantinya bisa meneruskan sinergi yang baik ini agar kerja sama antara media dan kepolisian tetap harmonis,” ujar salah satu wartawan yang hadir.
Acara pun ditutup dengan momen berbuka puasa yang penuh keakraban. Tak ada sekat, hanya kebersamaan yang menghangatkan. Malam itu, bukan hanya makanan yang dibagikan, tetapi juga kenangan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik, baik bagi kepolisian, media, maupun masyarakat Riau.