HukrimSelat panjang

Lapas Selatpanjang Perketat Pengawasan: Razia Blok Wanita dan Tes Urin Pastikan Zero Halinar

17
×

Lapas Selatpanjang Perketat Pengawasan: Razia Blok Wanita dan Tes Urin Pastikan Zero Halinar

Sebarkan artikel ini

SELATPANJANG, KUJANGPOST.com – Lapas Selatpanjang melaksanakan razia rutin di blok wanita sebagai upaya deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Lapas untuk mewujudkan zero halinar (handphone, alat komunikasi, dan narkoba) di dalam lapas.

Rangkaian Razia dan Tes Urin dilaksanakan pada Selasa (04/03/2025) pukul 10.00 WIB ini melibatkan jajaran petugas keamanan Lapas Selatpanjang dan staf. Dipimpin langsung oleh Ka. KPLP, Syofri Mulyadi didampingi Kasi Adm, Kamtib, Petrus Bambang Sugiarto menyampaikan arahannya kepada seluruh petugas sebelum melakukan razia agar meningkatkan kewaspadaan dan juga meningkatkan peran unit intelijen Pemasyarakatan sebagai bentuk deteksi dini.

“Razia ini merupakan langkah penting dalam menjaga integritas dan keamanan di Lapas Selatpanjang. Dengan komitmen untuk bisa mewujudkan zero halinar dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi proses pembinaan WBP” Ucap Syofri.

Pada kegiatan razia kamar hunian kali ini Lapas Selatpanjang tetap Zero HP dan Narkoba, petugas hanya menemukan barang-barang yang dilarang berada di blok hunian seperti sendok besi, botol kaca dan berbagai barang lainnya yang dilarang. Selanjutnya dilakukan pemusnahan barang bukti hasil Razia oleh Ka. KPLP, Kasi Adm. Kamtib, Komandan jaga dan staf KPLP.

Kegiatan dilanjutkan dengan tes urin terhadap 2 orang WBP dan Pegawai. Tes urin ini juga sebagai bentuk deteksi yang dilakukan untuk mewujudkan Lapas yang terbebas dari narkoba. Berdasarkan hasil pemeriksaan semua dinyatakan negatif.

“Pada kegiatan Razia ini, petugas menemukan sejumlah barang yang tidak seharusnya ada di dalam blok wanita, seperti, sendok besi, botol kaca dan barang yang lainnya, tetapi tidak terdapat handphone dan narkoba. Barang-barang ini kita data dan langsung kita lakukan pemusnahan. serta kita lanjutkan dengan tes urin dan berdasarkan hasil tes urin, semua dinyatakan negatif narkoba” jelas Syofri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *